Gresik, 27 November 2025 – ION Network kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat pendidikan vokasi melalui pelaksanaan program ION Goes To School (IGTS) di SMK Negeri 1 Sidayu, Gresik. Program ini menghadirkan praktisi industri sebagai guru tamu pada Konsentrasi Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), memberikan pengalaman pembelajaran langsung yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja saat ini.
Kehadiran praktisi dari ION Network di ruang kelas memberikan kesempatan bagi siswa untuk memahami teknologi jaringan secara lebih mendalam, mulai dari infrastruktur jaringan modern, konfigurasi perangkat jaringan, manajemen server, hingga simulasi permasalahan yang biasa muncul di lingkungan kerja profesional. Pendekatan pembelajaran ini dinilai memberikan nilai tambah yang signifikan karena siswa tidak hanya menerima teori, tetapi juga praktik sesuai standar industri.
SMKN 1 Sidayu sendiri dikenal sebagai sekolah yang aktif menjalin kemitraan dengan industri untuk memastikan mutu pembelajaran selalu mengikuti perkembangan teknologi. Kerja sama dengan ION Network melalui program IGTS menjadi salah satu langkah nyata dalam meningkatkan kompetensi siswa, terutama di bidang jaringan komputer yang terus berkembang pesat. Kehadiran guru tamu ini diharapkan mampu memperluas wawasan siswa mengenai dunia kerja dan menyiapkan mereka menjadi tenaga profesional yang siap bersaing.
Bagi ION Network, program ini menjadi bagian dari kontribusi perusahaan dalam membangun ekosistem pendidikan vokasi yang lebih kuat. Melalui kegiatan ini, perusahaan dapat berperan langsung dalam mempersiapkan talenta muda yang memiliki kemampuan teknis dan karakter kerja sesuai kebutuhan industri IT. Selain itu, program ini juga membuka peluang kerja sama lanjutan antara industri dan sekolah untuk pengembangan SDM di bidang teknologi.
Baca Juga: ION Network Berbagi The Art of Creating Events di IGTS SMKN 10 Surabaya
Kolaborasi antara ION Network dan SMKN 1 Sidayu ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi sekolah vokasi lainnya dalam memperkuat hubungan dengan dunia industri. Dengan pendekatan pembelajaran berbasis praktik dan pengalaman langsung, siswa mendapatkan bekal yang lebih matang untuk melanjutkan karier di bidang teknologi informasi maupun melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
